, ,

    Isi Perjanjian Batu Tulis PDIP-GerindraDokumen Perjanjian Batu Tulis antara pucuk pimpinan PDIP Megawati Soekarnoputri dan Gerindra Prabowo Subianto beredar di jejaring sosial setelah Jokowi dideklrasikan sebagai capres. Poin ke tujuh pada dokumen yang beredar itu tertulis bahwa Megawati mendukung Prabowo pada Pemilu Presiden 2014.

    Saat dikonfirmasi, politisi Gerindra Martin Hutabarat mengatakan perjanjian itu benar adanya. "Saya hadir saat membuat kesepakatan itu," tutur Martin saat dikonfirmasi Liputan6.com di Jakarta, Sabtu (15/3/2014).

    Martin mengaku belum melihat dokumen yang beredar itu. Namun saat Liputan6.com membacakan satu persatu perjanjian dalam dokumen itu, Martin mengatakan isinya sama persis dengan kesepakatan yang dibuat PDIP dan Gerindra di Batu Tulis, termasuk poin ke-7.

    "Sama, perjanjian Batu Tulis seperti itu. Memang dibuat sekitar tanggal 16 Mei, sudah Pemilu Legilslatif, hari Jumat malam atau Sabtu dinihari, karena Sabtunya terakhir pendaftaran calon presiden. Itu sekitar jam 9 atau jam 10 malam," papar Martin.

    Berikut isi perjanjian Batu Tulis antara Megawati dan Prabowo yang beredar di jejaring sosial itu:

    1. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) dan Partai Gerakan Indonesia Raya (Partai Gerindra) sepakat mencalonkan MEgawati Soekarnoputri sebagai calon presiden dan Prabowo Subianto sebagai calon wakil presiden dalam Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2009.

    2. Prabowo Subianto sebagai Wakil Presiden, jika terpilih mendapatk penugasan untuk mengendalikan program dan kebijakan kebangkitan ekonomi Indonesia yang berdiri di atas kaki sendiri, berdaulat di bidang politik danberkepribadian nasional di bidang kebudayaan dalam kerangka sistem presidensial. Pengumuman pencalonan calon presiden dan calon wakil presiden serta akan dituangkan dalam produk hukum yang sesuai perundang-undangan yang berlaku.

    3. Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto bersama-sama membentuk kabinet berdasarkan pada penugasan butir 2 di atas. Prabowo Subianto menenutkan nama-nama menteri yang terkait, menteri-menteri tersebut adalah: Menteri Kehutanan, Menteri Pertanian, Menteri Keuangan, Menteri BUMN, Menteri ESDM, Menteri Kelautan dan Perikanan, Menteri Perindustrian, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Menteri Hukum dan HAM, dan Menteri Pertahanan.

    4. Pemerintah yang terbentuk akan mendukung program kerakyatan PDI Perjuangan dan 8 program aksi Partai Gerindra untuk kemakmuran rakyat.

    5. Pendanaan pemenangan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2009 ditanggung secara bersama-sama dengan prosentase 50% dari pihak Megawati Soekarnoputri dan 50% dari pihak Prabowo Subianto.

    6. Tim sukses pemenangan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden dibentuk bersama-sama melibatkan kader PDI Perjuangan dan Partai Gerindra serta unsur-unsur masyarakat.

    7. Megawati Soekarnoputri mendukung pencalonan Prabowo Subianto sebagai Calon Presiden pada Pemilu Presiden tahun 2014.

    Jakarta 16 Mei 2009

    Megawati Soekarnoputri (Tandatangan di atas materai)
    Prabowo Subianto
    Sumber : Liputan6.com

    , ,

    Pemandangan langka ini menarik perhatian sekaligus mengejutkan orang yang menyaksikannya secara langsung. Salah satunya Travis Corlis yang melihat langsung peristiwa langka di dekat kota tambang Danau Moondarra, Queensland ini.

    Menurut Corlis, terlihat seekor ular yang diyakini jenis piton dengan panjang 3 meter dan terlihat berukuran besar. Sedangkan si buaya yang dililit si ular dengn kuat juga diketahui berukuran panjang sekitar 3 meter.

    "Kedua hewan tersebut bergulat di dalam air. Pergulatannya terus berlangsung. Kami hanya berdiri di dekatnya, melihat dengan penuh kekaguman," jelas Corlis seperti dilansir AFP, Senin (3/3/2014).

    Corlis menuturkan, beberapa jam pergulatan tersebut terjadi, hingga sang ular berhasil menarik sang buaya hingga ke tepi danau dan kemudian melepaskannya. Pada saat itu, menurut Corlis, sang buaya sudah mati.

    "Sekitar 10 menit kemudian, buaya tersebut hilang," sebut Corlis merujuk pada buaya yang ditelan oleh sang ular.

    "Kami berpikir bahwa ular tersebut menggigitnya lebih banyak dari yang bisa ditelannya. Tapi ular itu bisa melakukannya. Ular itu benar-benar menelan sang buaya," terang istri Corlis, Tiffany yang juga ikut menyaksikan peristiwa langka tersebut.

    "Ketika Anda melihat ular itu, Anda bisa melihat punggung, kaki dan semua bagian tubuh buaya di dalam perut ular," imbuhnya.

    Lebih lanjut Corlis mengaku dirinya sering melihat ular dan buaya ada di kawasan yang sama. Namun jarang terlihat kedua hewan reptil ini saling bertarung satu sama lain dengan sengit.



Top