Presiden Reshuffle Kabinet, 6 Menteri Diganti

Presiden Reshuffle Kabinet, 6 Menteri Diganti
Jokowi-JK Merombak Kabinet Kerja. Enam Menteri Diganti. Alasan apa di balik perombakan ini?

CB Magazine -- Belum genap satu tahun usia pemerintahan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan reshuffle (merombak) susunan kabinetnya.

Reshuffle kabinet berupa pergantian 6 menteri diumumkan Rabu 12 Agustus 2015 di Istana Negara sekaligus pelantikan 6 menteri baru. Pengumuman perombakan kabinet dilakukan setelah Jokowi melantik Gubernur Banten Rano Karno.

Ke-6 nama menteri yang diganti itu adalah Menko Polhukam Tedjo Edhy Purdijatno
Menko Perekonomian Sofyan Djalil, Menko Kemaritiman Indroyono Soesilo, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Andrinof Chaniago, Menteri Perdagangan Rachmat Gobel, dan Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto.

Menko Polhukam Tedjo Edhy Purdijatno diganti oleh Kepala Staf Kepresidenan Luhut Binsar Pandjaitan.

Menko Perekonomian Sofyan Djalil diganti oleh mantan Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution. Sofyan Djalil menjadi Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas yang baru.

Menko Kemaritiman Indroyono Soesilo digantikan mantan Menko Perekonomian pada era Presiden Abdurrahman Wahid, Rizal Ramli.

Menteri Perdagangan Rachmat Gobel digeser mantan pejabat Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN), Thomas Lembong.

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Andrinof Chaniago digantikan Sofyan Djalil.

Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto digantikan elite politik PDI Perjuangan, Pramono Anung,

Salah satu anggota kabinet yang diganti adalah Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto (kalangan profesional) yang digantikan oleh politisi PDIP Pramono Anung.

Jabatan Andi selanjutnya akan menjadi salah satu dari tiga opsi berikut ini: duta besar, wakil menteri pertahanan, atau Kepala Staf Kepresidenan.

Partai pengusung Jokowi di Pilpres 2014, PDI Perjuangan, dipastikan mendapat tambahan kursi menteri. Dengan bertambahnya 1 kursi maka PDIP kini menempatkan 5 kadernya di kabinet Jokowi.

Sebelumnya, partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu mendapat jatah Menko PMK Puan Maharani, Menkumham Yasonna Laoly, Mendagri Tjahjo Kumolo, dan Menkop UKM Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga.

ALASAN RESHUFFLE KABINET
Menurut Mensesneg Pratikno, reshuffle kabinet kerja itu didasari pada kebutuhan untuk menghadapi dinamika di tingkat nasional dan global. Terutama karena kondisi ekonomi yang memburuk sehingga membutuhkan respon cepat.

Pratikno juga mengatakan, Jokowi berharap dari perombakan kabinet itu para menteri baru akan membantu mempercepat pemerintah memperbaiki kinerja. Terutama agar efektif dan efisien bekerja dan makin meningkatkan hubungan di luar negeri dan pasar internasional.

Namun, pengamat politik dari Universitas Padjajaran (Unpad), Idil Akbar, menilai perombakan kabinet (tidak lebih dari sekadar kompromi politik.

"Saya mengatakan ini sebagai kompromi politik karena secara jelas menggambarkan kedekatan mereka pada elite partai atau tokoh. Seperti Darmin Nasution, kita tahu dia dekat dengan Megawati. Ada pula Pramono Anung," katanya.

"Lalu ada Rizal Ramli dan Sofyan Jalil yang dikenal cukup dekat dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK). Sementara Luhut Panjaitan menurutnya lebih pada akomodasi jasa politik turut membantu kemenangan Jokowi di pilpres 2014."
DAFTAR NAMA MENTERI YANG DIGANTI & MENTERI BARU
  1. Menko Polhukam Tedjo Edhy Purdijatno > Luhut Binsar Pandjaitan.
  2. Menko Perekonomian Sofyan Djalil > Darmin Nasution. 
  3. Menko Kemaritiman Indroyono Soesilo > Rizal Ramli.
  4. Menteri Perdagangan Rachmat Gobel > Thomas Lembong. 
  5. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Andrinof Chaniago > Sofyan Djalil.
  6. Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto > Pramono Anung.
Sumber: detik.com/kompas.com/republika.co.id/jpnn.com


No comments:

Write a Comment


Top